56 Koperasi Merah Putih di Konut Aktif Berjalan Dengan Sistem Mandiri, Dinas Koperasi Aktif Beri Pendampingan

Indosultra.Com, Konawe Utara – Sebanyak 56 Koperasi Merah Putih yang telah terbentuk di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), aktif berjalan dengan sistem mandiri.

Para pengurus Koperasi Merah Putih yang tersebar di desa-desa dan kelurahan ini menggunakan dana mandiri melalui iuran wajib, dan simpanan pokok untuk mengaktifkan perputaran usaha koperasi.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Konut, Yusna, mengatakan, di Kabupaten Konut sebanyak 170 Koperasi Merah Putih telah terbentuk, masing-masing 159 di desa dan 11 kelurahan.

Dari jumlah itu, kata Yusna, 56 koperasi telah berjalan aktif dengan masing-masing jenis usaha yang di lakoni mulai perdagangan sembilan bahan pokok (sembako) dan simpan pinjam.

“Bahkan dari Koperasi Merah Putih yang sedang berjalan dengan sistem mandiri ini, sudah ada yang modalnya sampai Rp 70 juta rupiah. Dana dasarnya dari iuran dan simpan pokok pengurus koperasi,”ungkapnya dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa 23 September 2025.

Lebih jauh disampaikan, Yusna dari Dinas Koperasi juga turut mendampingi kepada para pengurus koperasi bekerjasama dengan Bulog untuk pembelian beras yang selanjutnya di jual ke warga-warga.

“Alhamdulillah kemarin kami dari Dinas Koperasi menyaksikan beberapa Koperasi Merah Putih yang berjalan membeli beras di Bulog sebanyak 6 ton. Kemudian mereka jual ke warga-warga sesuai ketetapan harga. Untuk penjualannya di prioritaskan kepada pengurus koperasi,”ujarnya.

Pihaknya memberikan apresiasi kepada para pengurus koperasi merah putih yang memiliki inisiatif untuk menggerakkan wadah koperasi secara mandiri, gotong royong, sembari menunggu dana suntikan dari Pemerintah Pusat seperti yang sudah di janjikan.

“Alhamdulillah untuk kategori Koperasi Merah Putih yang aktif di Sulawesi Tenggara, sudah Kabupaten Konawe Utara paling tertinggi. Artinya, dapat di aktifkan dan berjalan dengan modal sendiri dari para pengurus koperasi,”jelasnya.

Dia menambahkan, Dinas Koperasi dan UMKM terus memberikan pendampingan kepada para pengurus koperasi di wilayah itu. Memberikan support, membangun koordinasi dan komunikasi agar usaha yang ditekuni melalui wadah koprasi dapat berkembang.

“Tentu kami harapkan juga koperasi merah putih yang lain dapat berjalan, mengembangkan inovasinya secara mandiri untuk mengaktifkan koperasinya telah di bentuk,”tukarnya.***

Laporan: Redaksi


Koran Indosultra


















koran indosultra pkk konawe utara konut




IKLAN KORAN






Koran Indosultra
error: Hak cipta dilindungi undang-undang !!