DPRD atau Warung Kopi? Viral Anggota Dewan Kendari Ngevape Saat RDP, Netizen Geram

DPRD atau Warung Kopi? Viral Anggota Dewan Kendari Ngevape Saat RDP, Netizen Geram

Indosultra.com, Kendari –Jagat maya kembali dihebohkan dengan aksi tak terduga dari salah satu anggota DPRD Kota Kendari yang kedapatan ngevape di tengah Rapat Dengar Pendapat (RDP). Aksi tersebut terekam dalam sebuah video yang kini viral dan damai dibagikan di media sosial (Medsos) dan memantik gelombang reaksi dari warganet.

Dalam video berdurasi singkat itu, terlihat jelas seorang anggota dewan duduk santai sembari mengisap vape dan menyalakan smartphone saat rapat resmi masih berlangsung.

Beberapa peserta rapat tampak melanjutkan pembahasan, sementara sang anggota dewan tampak asyik dengan aktivitasnya tanpa memperhatikan suasana formal rapat.

Momen ini langsung mengundang kritik keras dari warganet. Banyak yang menilai tindakan tersebut tidak etis dan mencederai citra lembaga legislatif yang seharusnya menjunjung tinggi etika dan profesionalisme.

“Begitulah orang kita yg katanya terkenal adab akhlak nya tp kalo udah jd pejabat atau orang kaya semua hilang. Di luar negeri ga pernah liat orang pegang hp / merokok saat rapat, “tulis akun @Asepmirza Elsyam, Selasa (1/7/2025).

“Anggota DPRD seperti ini tidak cocok untuk mewakili seluruh rakyat gayanya seperti prindavan dan harus di pecat atau sell, “sindir akun @Rahmathidayat.

Dari informasi yang dihimpun awak media diketahui oknum Anggota DPRD yang ngevape dan bermain HP itu diketahui Anggota DPRD Kota Kendari termuda bernama, Fadhal Rahmat dari Partai Golkar.

Peristiwa itu terlihat saat RDP, Senin (30/6/2025) kemarin di Kantor DPRD Kota Kendari yang tengah membahas topik serius soal Polemik PHK puluhan karyawan RS Santa Anna Kendari.

Hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan resmi dari pihak DPRD Kota Kendari terkait kejadian itu.

Kejadian ini menambah deretan kontroversi di kalangan wakil rakyat yang dinilai kurang sensitif terhadap etika publik. Di tengah harapan masyarakat terhadap kinerja DPRD yang lebih baik, insiden ini justru memperdalam jurang kepercayaan publik.

Laporan: Ramadhan







koran indosultra pkk konawe utara konut




IKLAN KORAN






Koran Indosultra
error: Hak cipta dilindungi undang-undang !!