INDOSULTRA – Kerjasama baik yang dibangun Pemerintah Kabupaten (Pemkab), Konawe Utara (Konut), bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe Utara kembali menunjukan prestasi gemilangnya pada pengelolaan anggaran daerah.
Singkoronisasi dalam menata kelolah keuangan daerah antar eksekusi dan legislatif semakin memberikan dampak positif bagi nama daerah Konawe Utara, dan mensukseskan program Konasara Jilid lll bidang tata kelola keuangan.
Hal itu dibuktikan dengan kembalinya Kabupaten Konawe Utara meraih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Konawe Utara Tahun Anggaran 2024.
Keberhasilan Pemda Konut tentu tak lepas dari dukungan penuh DPRD dalam mempertahankan opini WTP. Sampai mencetak rekor 8 kali berturut-turut sejak tahun 2017 di jaman mantan Bupati Konut, Dr.Ir.H.Ruksamin, ST.,MT.,IPU, Asean Eng hingga 2025 ini jaman Bupati Konut, Ikbar, SH.,MH.
Di bawah kepemimpinan Bupati Konawe Utara (Konut), Ikbar, SH.,MH bersama Wakilnya, Abu Haera, S.Sos.,M.Si serta Ketua DPRD Konut, Herman Sewani, SH, memberikan bukti jika program kerja yang dilaksanakan untuk pembangunan daerah serta masyarakat berjalan baik.
Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) tersebut diserahkan langsung Kepala BPK RI Perwakilan Sultra, Dadek Nandemar kepada Bupati Konawe Utara, Ikbar bersama Ketua DPRD Konut, Herman Sewani di Kantor Perwakilan BPK RI Sultra Kendari, Senin (26/05/2025).
Turut mendampingi Sekda Konut, Dr Safruddin, S.Pd.,M.Pd, Kepala BKAD Konut, Ir, Irwan dan Kepala Baperidda Konut, La Ode Muhaimin, M.Si sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah lainnya.
Kepala BPK RI Perwakilan Sultra, Dadek Nandemar menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Daerah atas keberhasilan mempertahankan predikat Opini WTP.
Ia mengharapkan agar Pemda Konawe Utara terus meningkatkan fungsi pengawasan di daerah serta mempercepat tindak lanjut atas rekomendasi yang diberikan.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang berhasil mempertahankan Opini WTP. Kami harapkan Pemda dapat meningkatkan fungsi pengawasan dan percepatan tindak lanjut atas rekomendasi yang diberikan,”ujarnya.
Ditempat itu, Bupati Konut Ikbar menyampaikan bahwa WTP yang diraih ke 8 Kalinya itu merupakan bukti tata kelola keuangan daerah yang baik, dan transparan.
Ia juga menyampaikan bahwa dalam mengelolah anggaran negara tidak ada intervensi dan kepentingan tertentu, melainkan semata-mata untuk kamajuan daerah dan masyarakat.***
Laporan: Redaksi








