Indosultra.com, Kendari – Nasib tragis menimpa Slamet (29), seorang pekerja pencari besi, yang meregang nyawa usai tersengat aliran listrik di lokasi proyek galian drainase Jalan Merdeka, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Jumat (26/9/2025) sore.
Peristiwa maut itu terjadi tak lama setelah salat Jumat. Saksi mata sekaligus rekan korban, Ode (31), menuturkan bahwa ia bersama korban dan sejumlah rekannya tengah mencari besi bekas di area galian.
“Awalnya saya yang kena setrum, tapi berhasil lepas. Korban juga kena, tapi karena dia memegang besi dengan kedua tangan, aliran listrik tidak bisa terputus. Dia jatuh ke dalam selokan berisi air dan langsung pingsan,” ungkap Ode saat ditemui di lokasi.
Korban sempat sadar setelah ditolong dan segera dilarikan ke Rumah Sakit Korem Kendari. Namun, nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.
Ode menduga kuat sengatan listrik berasal dari excavator yang tengah digunakan di lokasi proyek drainase.
Di tempat yang sama, Erik selaku pelaksana proyek membenarkan adanya aktivitas alat berat saat kejadian. Ia mengaku sebelumnya sudah memperingatkan korban agar tidak mendekat.
“Saya sudah larang mereka ambil besi karena excavator sedang bekerja. Tapi korban tidak mengindahkan peringatan itu hingga insiden ini terjadi,” jelas Erik.
Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwenang untuk memastikan sumber aliran listrik yang merenggut nyawa korban.
Laporan: Krismawan
