Indosultra.com, Kendari – Sebuah video viral memperlihatkan puluhan siswi di Kendari diduga mengonsumsi narkotika jenis sintetis (sinte) di salah satu rumah siswa di Jalan Palapa, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Menindaklanjuti hal tersebut, pihak sekolah bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kendari, Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, serta Polresta Kendari menggelar sosialisasi pada Selasa (23/9/2025).
Kasat Resnarkoba Polresta Kendari, AKP Andi Musakkir Musli, mengungkapkan bahwa pihak sekolah telah menyerahkan beberapa siswi yang terindikasi penyalahgunaan narkoba.
“Kami sudah memberikan pemahaman, memanggil orang tua, serta bersama guru memberikan edukasi agar kejadian ini tidak terulang kembali,” jelasnya.
Menurut Andi Musakkir, seluruh siswi yang terlibat masih di bawah umur sehingga penanganan dilakukan melalui pembinaan. Namun, terdapat empat siswi yang diduga sebagai pengguna berat dan direncanakan akan dibawa ke BNN Kota Kendari untuk penanganan lebih lanjut.
Dari hasil interogasi, siswi tersebut mendapatkan sinte melalui media sosial dengan harga sekitar Rp50 ribu. Mereka mengaku mengira barang haram itu adalah obat penenang atau bahkan obat penggemuk.
“Untuk 15 siswi lainnya, mereka mengaku baru pertama kali mencoba. Orang tua meminta agar pembinaan dilakukan di sekolah, sementara empat orang siswi tetap akan dibawa ke BNN Kendari,” tambahnya.
Polresta Kendari kini tengah menelusuri pihak yang menjual sinte tersebut dan berkomitmen menindak tegas pelaku peredaran narkoba yang menyasar anak sekolah.
Laporan: Krismawan

































