Indosultra.com, Konawe Utara – Komitmen PT Bumi Konawe Minerina (BKM) terhadap pemberdayaan masyarakat lokal tak sekadar janji. Hingga saat ini, perusahaan tambang yang beroperasi di Kecamatan Molawe, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) telah merekrut 138 tenaga kerja lokal, atau setara 56,10% dari total karyawan.
Tak hanya itu, BKM juga mewajibkan seluruh kontraktornya untuk mengutamakan rekrutmen warga lingkar tambang hingga minimal 70% dari total kebutuhan tenaga kerja mereka. Langkah ini bukan hanya mengurangi angka pengangguran, tetapi juga menciptakan jalur karir nyata bagi warga sekitar di industri pertambangan.
“Kami fokus pada transparansi dan akses yang adil bagi seluruh warga, dari lulusan SMA hingga sarjana. Ini bukan sekadar kerja, tapi bagian dari strategi jangka panjang pemberdayaan SDM lokal,” ujar Perwakilan PT BKM, Busran.
Bergabungnya ratusan warga lokal ke dalam perusahaan telah mengubah kehidupan mereka secara signifikan. Dengan gaji 2 hingga 3 kali lipat di atas upah minimum regional, para pekerja kini mampu: Memenuhi kebutuhan hidup secara layak,
Menyekolahkan anak hingga ke jenjang lebih tinggi, Bahkan merintis usaha mandiri.
Perusahaan juga memberikan jaminan kesehatan, tunjangan hari raya, dan berbagai program kesejahteraan, yang tidak hanya meningkatkan kualitas hidup karyawan, tetapi juga menggerakkan roda ekonomi di sektor UMKM lokal. Efek domino ini terlihat dari mulai tumbuhnya usaha rumah tangga dan berkurangnya angka migrasi keluar daerah.
PT BKM juga aktif mengembangkan kompetensi warga melalui program pelatihan. Salah satu program unggulan adalah pelatihan sertifikasi satuan pengamanan (Satpam) yang diikuti oleh 19 karyawan lokal bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) dan kepolisian setempat.
Pelatihan berlangsung selama tiga minggu, dengan materi mencakup pengawasan aset, penanganan konflik, hingga prosedur darurat. Peserta yang lulus mendapat sertifikat resmi dari BNSP, yang membuka jalan menuju karir keamanan profesional yang lebih luas.
Kehadiran PT Bumi Konawe Minerina bukan sekadar proyek industri, tetapi telah menjadi katalisator perubahan sosial di Konawe Utara. Dengan semangat tanggung jawab sosial dan prinsip-prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance), perusahaan menempatkan pembangunan masyarakat sebagai pilar utama operasionalnya.
“Di tengah dinamika dunia usaha, kami tetap konsisten menghormati dan memenuhi seluruh hak tenaga kerja lokal sesuai ketentuan hukum,” tambahnya.
Ke depan, sinergi antara perusahaan, pemerintah daerah, dan komunitas lokal akan terus diperkuat untuk menciptakan nilai tambah berkelanjutan bagi semua pemangku kepentingan.
Laporan: Redaksi





























