Indosultra.com, Kendari – Ribuan masyarakat dari berbagai daerah di Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) memadati lokasi kajian yang menghadirkan penceramah kondang, Ustadz Abdul Somad (UAS), di salah satu hotel di Kota Kendari pada Sabtu (3/5/2025). Kehadiran UAS disambut hangat dan antusias oleh warga yang telah menunggu sejak pukul. 07.00 WITA pagi.
Acara kajian yang digelar di Ballroom Hotel itu menjadi magnet bagi umat Islam yang ingin mendengarkan langsung tausiyah dari dai yang dikenal dengan ceramah-ceramah lugas, humor dan menyentuh hati.
Dalam kesempatan itu, Ustadz Abdul Somad, atau yang akrab disapa UAS, mengisi kajian yang bertajuk “Titik Balik: Kita Sudah Terlalu Jauh, Saatnya Kembali pada Allah” yang diselenggarakan oleh Asia Baru Cake & Bakery bersama Circle Baik Dakwah Organizer dan Yuk Ngaji Kendari.
Tak hanya UAS influencer dakwah Sanju (Yedo Oksa), juga dihadirkan mendampingi UAS memberi nasehat keislaman.
Dalam ceramahnya, UAS menyampaikan pesan-pesan spiritual yang menekankan pentingnya introspeksi diri di tengah derasnya arus kehidupan modern saat ini yang melalaikan.
“Sering kali kita tersesat dalam kesibukan dunia hingga lupa tujuan utama hidup ini. Inilah saatnya kembali, menata hati, dan mendekatkan diri kepada Allah,” ujar UAS dalam ceramahnya, Sabtu (3/5/2025).
Lebih lanjut ia mengajak kepada jamaah untuk selalu kembali mengevaluasi diri. Mulai merubah diri kepada kebaikan dengan banyak bergaul dengan orang-orang baik.
“Sadar, Taubat, Berkomunitas dengan yang baik, dan yang keempat istiqomah. Mudah-mudahan kita semua istiqomah, “ujar UAS.
Panitia penyelenggara mengapresiasi kehadiran UAS yang dinilai membawa semangat baru dalam dakwah di Sultra. Salah satu penyelenggara mengungkapkan bahwa antusias warga menantikan UAS sangat besar, bahkan link pendaftarannya mencapai 2.000 ribu dalam waktu 5 jam setelah dibuka.
“Alhamdulillah, luar bisa kedatangan UAS memberi dampak luar biasa bagi jamaah untuk hadir pada hari ini, bahkan saat link pendaftaran dibuka, hanya dalam kurun waktu 5 jam sudah mencapai 2000 orang lebih, “ungkap panitia penyelenggara.
Acara berlangsung lancar dengan pengamanan dan pengaturan lalu lintas yang tertib. Pihak kepolisian dan aparat keamanan turut mengawal jalannya acara agar tetap kondusif. Meski dihadiri ribuan jamaah, kajian berlangsung penuh kekhusyukan dan keceriaan.
Laporan:Ramadhan
