Viral! Keluarga Pasien Mengamuk di RSUD Muna Barat, Ambulans Tak Bisa Digunakan karena Habis BBM

Indosultra.com, Muna Barat – Sebuah video yang memperlihatkan kericuhan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muna Barat, Sulawesi Tenggara (Sultr), viral di media sosial pada Sabtu (21/6/2025).

Dalam video tersebut, terlihat keluarga pasien mengamuk lantaran ambulans yang hendak digunakan untuk rujukan ke rumah sakit lain tidak bisa dioperasikan karena kehabisan bahan bakar.

Video berdurasi kurang dari dua menit itu direkam langsung oleh pihak keluarga pasien. Suara perekam terdengar kesal dan menyebut, “Kasih viral,” sebagai bentuk protes atas buruknya pelayanan rumah sakit.

Berdasarkan percakapan dalam video, keluarga pasien awalnya hendak merujuk kerabatnya menggunakan ambulans menuju rumah sakit rujukan.

Namun saat akan berangkat, mereka diberitahu bahwa ambulans tidak dapat digunakan karena kehabisan bensin, sementara kapal penyeberangan sudah hampir berangkat.

“Adoh, ambulans tidak bisa digunakan, habis bensinnya katanya. Mana kapal sudah mau berangkat,” kata salah satu keluarga pasien dengan nada kecewa.

Situasi semakin memanas saat beberapa anggota keluarga pasien masuk ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), mempertanyakan alasan ambulans tak bisa dipakai. Mereka juga terlihat mendatangi petugas administrasi yang sedang menghitung uang.

“Ini uang administrasi kita sudah bayar,” ujar salah satu dari mereka dalam video.

Kericuhan pun tak terhindarkan. Emosi yang memuncak membuat suasana di rumah sakit kacau. Beberapa keluarga pasien mulai berteriak, membanting kursi, bahkan terlibat aksi kejar-kejaran di dalam ruangan.

Salah satu petugas rumah sakit tampak panik dan melakukan panggilan melalui ponselnya di tengah kekacauan tersebut.

Hingga berita ini diterbitkan, redaksi Indosultra.com masih berusaha menghubungi pihak RSUD Muna Barat, termasuk Direktur Rumah Sakit, untuk mendapatkan klarifikasi dan penjelasan resmi terkait insiden tersebut.

Laporan: Krismawan

koran indosultra pkk konawe utara konutIKLAN KORANKoran Indosultra
error: Hak cipta dilindungi undang-undang !!