Indosultra.Com,Kendari – Perum Bulog Sulawesi Tenggara (Sultra) mendistribusikan 20 ton beras ke sejumlah pasar tradisional di Kota Kendari.
Pendistribusian tersebut dalam rangka menjaga harga di pasar dengan stabilitas pasokan.
Manager Supply Chain dan Pelayanan Publik, Bulog Sultra, Ardiansyah menuturkan, pendistribusian ini merupakan kegiatan Siap Jaga Harga di Pasar (SIGAP) dengan Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
“Kegiatan SIGAP SPHP sendiri dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, yang bertujuan sebagai upaya menjaga stok dan menstabilkan harga bera,” ujarnya, Selasa (29/8/2023)
Kata Ardiansyah Ini untuk menstabilkan harga, kita semua drop di seluruh Indonesia secara serentak, begitu juga di Sultra di seluruh kabupaten/kota.
“20 ton beras SPHP tersebut distribusikan kepada para pedagang dan pengecer yang ada di pasar-pasar tradisional, maupun ritel modern. Kegiatan ini kan untuk membantu menstabilkan harga dan kita kasih ke pedagang pedagang pengecer yang ada di pasar-pasar tradisional,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, kegiatan SIGAP akan dilaksanakan hingga Desember 2023 mendatang. Untuk harganya sendiri, beras SPHP per kilonya Rp9.450.
“Makanya masyarakat tidak perlu khawatir karena stoknya aman sampai Desember,” tandasnya.
Laporan: Krismawan
