Indosultra.com, Kendari – Sebanyak 6.000 peserta mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Jalur Mandiri untuk seleksi penerimaan mahasiswa baru Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari tahun 2025. Ujian ini digelar selama tiga hari, mulai Jumat hingga Minggu (20–22 Juni 2025).
Rektor UHO, Prof. Muhammad Zamrun Firihu, menjelaskan bahwa UTBK Jalur Mandiri merupakan tahap terakhir dari proses seleksi masuk perguruan tinggi negeri tersebut. Sebelumnya, UHO telah menyeleksi calon mahasiswa melalui dua jalur nasional, yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).
“UTBK Jalur Mandiri ini adalah bagian dari tiga jalur resmi seleksi masuk UHO. Tahun ini diikuti lebih dari 6.000 peserta,” ujar Prof. Zamrun saat ditemui awak media, Jumat (20/6/2025).
Prof. Zamrun menambahkan bahwa tahun ini UHO menyediakan kuota lebih dari 8.000 mahasiswa baru. Dari jumlah tersebut, sekitar 30 persen telah terisi melalui SNBP dan 40 persen melalui SNBT. Artinya, kuota yang tersedia di jalur mandiri tinggal sekitar 30 persen atau sekitar 3.000 kursi.
“Peserta UTBK jalur mandiri lebih dari 6.000 orang, tapi yang diterima hanya sekitar 3.000. Artinya tingkat persaingan cukup ketat, hanya 1 dari 2 peserta yang akan lolos,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Prof. Zamrun juga mengimbau para peserta untuk tidak mudah percaya pada oknum yang menjanjikan kelulusan melalui jalur belakang.
“Percayalah pada kemampuan sendiri. Jangan percaya siapa pun yang mengaku bisa meluluskan. Semua seleksi dilakukan berdasarkan sistem dan sesuai regulasi dari Kementerian,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan agar peserta mengikuti ujian sesuai prosedur dan menjaga integritas, sebab hasil seleksi akan sepenuhnya ditentukan dari nilai UTBK yang diperoleh masing-masing.
Laporan: Krismawan
