Disnakeswan Konawe Siapkan 800 Ekor Sapi Kurban Untuk Hari Raya Idul Adha 1443 H

Disnakeswan Konawe Siapkan 800 Ekor Sapi Kurban Untuk Hari Raya Idul Adha 1443 H
Jumrin

Indosultra.com, Unaaha – Pemerintah daerah Konawe melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan hewan (Disnakeswan) setempat menyebutkan, ada sebanyak 800 ekor lebih sapi kurban yang akan disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1443 H.

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Konawe, Jumrin mengungkapkan dengan estimasi minimal dua ekor sapi disembelih per desa dari total 291 desa di Konawe, sehingga total sapi kurban untuk disembelih di Konawe bisa mencapai 800 ekor.

” Dari 291 desa di Konawe kalau kita estimasi setiap desa menyembelih 2 ekor sapi berarti sekitar 800 ekor sapi yang disembelih saat hari raya,” terangnya saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (7/7/22).

Dijelaskan khusus sapi kurban, pengambilan terbanyak itu berasal dari kecamatan Amonggedo dan Pondidaha. Namun secara umum, stok sapi selain dari dua kecamatan tersebut terbilang cukup merata. “Hampir disetiap kecamatan ada sapi yang kita siapkan untuk keperluan kurban,” ujarnya,

Jumrin menuturkan, selain memenuhi permintaan warga lokal, sapi asal Konawe juga banyak dikirim keluar daerah. Antara lain di kota Kendari, Kolaka Timur (Koltim), hingga Kolaka Utara (Kolut), bahkan ke Sulawesi Selatan (Sulsel).

Sebelum dikirim, sapi asal Konawe tersebut juga telah mengantongi rekomendasi pemeriksaan oleh petugas medis berupa surat keterangan kesehatan hewan (SKKH).

” Kesehatan hewannya kita sudah antisipasi memang. Dalam hal ini, sanitasi lingkungan, kandangnya, termasuk penjagaan kesehatan ternak. Kita pastikan sapi kurban asal Konawe bebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK),” ungkapnya optimis.

Masih kata Jumrin, selain sapi lokal, pihaknya juga menyiapkan sapi hasil metode inseminasi buatan (IB) alias kawin suntik bagi warga yang ingin berkurban saat Idul Adha mendatang. Harga sapi per ekor bervariasi tergantung ukuran dan bobot ternak tersebut.

” Sapi kurban harga jualnya bervariasi. Yang terendah sekarang Rp 13 juta per ekor, tertinggi mungkin bisa sampai Rp 30 jutaan. Yang mahal itu sapi hasil inseminasi buatan, bisa mencapai Rp 80 jutaan per ekor,” imbuhnya. (b)

Laporan : Febri

Koran Indosultra Koran Indosultra