Indosultra.com, Kendari – Kebakaran hebat melanda dua unit rumah permanen di Jalan Tekukur, Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Senin (12/5/2025) sekitar pukul 17.40 WITA.
Dua rumah milik warga bernama Mustarim (60) dan Jusdin (45) hangus terbakar, dengan kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Peristiwa bermula saat Jusdin sedang duduk santai di depan rumah bersama anaknya. Suasana tiba-tiba berubah panik ketika sang anak berteriak melihat kobaran api dari dalam rumah.
“Anak saya teriak, ‘Bapak, ada kebakaran!’. Saya langsung masuk ke dalam, lihat asap tebal dari dapur, kami langsung lari keluar selamatkan diri,” tutur Jusdin saat ditemui di lokasi kejadian.
Sementara itu, rumah Mustarim dalam kondisi kosong karena pemiliknya tengah berada di masjid. Ia pun tak menyangka rumahnya akan terbakar saat ia sedang menjalankan ibadah.
“Saya baru pulang dari masjid, kaget lihat rumah saya sudah jadi arang. Saya tinggal sendiri, dan saat itu rumah memang kosong,” ujar Mustarim dengan nada sedih.
Istri Jusdin, Asriani Tambirin, menambahkan bahwa sesaat sebelum kejadian, anak mereka sempat memasak di dapur. Diduga, aktivitas tersebut menjadi pemicu awal munculnya api.
“Anak saya tadi masak telur, terus masuk kamar. Nggak lama kemudian api sudah membesar di bagian atap. Kami langsung keluar karena api cepat sekali menjalar,” jelasnya.
Sekitar pukul 18.00 WITA, tiga unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan berjibaku memadamkan api. Api berhasil dikendalikan sekitar pukul 18.30 WITA.
Aparat dari Polsek Kemaraya, SPKT, dan Unit Identifikasi Polresta Kendari langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna memastikan penyebab pasti kebakaran.
Hingga berita ini diturunkan, polisi masih mendalami dugaan bahwa api berasal dari kompor yang lupa dimatikan.
Laporan: Krismawan












