Dukung Perumda, APBMI Konut Ajak Perusahaan Lokal Bersatu Membangun Daerah

Ketgam: Alpian Tajuddin (tengah mengenakan jas hitam) saat berfoto bersama pengurus Dewan Pimpinan Pusat APBMI diacara Munas APBMI di Jakarta.(Foto: Istimewah)

Indosultra.Com, Konawe Utara-Terbentuknya Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), mendapat sambutan dan respon baik dari semua pihak. Salah satunya, Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat (APBMI) cabang Konut.

Ketua APBM Konut, Alpian Tajuddin mengatakan, Perumda merupakan salah satu mitra penggerak pemerintah untuk mendorong peningkatan ekonomi masyarakat dan pembangunan daerah.

Berakitan hal itu kata Alpian, kehadiran para pengusaha lokal membangun kerjasama yang baik bersama Perumda sangat penting untuk mendukung progres kerja Pemerintah mewujudkan Bumi Oheo yang lebih maju, sejahtera dan berdaya saing.

“Kami sangat dukung terbentuknya Perumda Konut. Kami mengajak seluruh generasi muda, para pengusaha-pengusaha lokal untuk bekerjasama dengan Pemerintah dan Perumda mendorong percepatan pembangunan daerah,”imbaunya, Senin (1/11/2021).

Ketgam: Foto bersama Direksi Perumda Konut, Yusran Taridala (Tengah, Direktur Umum), Hartian Budu (Kanan, Direktur Keuangan), Asruddin (Kiri, Direktur Bisnis dan Pemasaran.

Pria yang juga memimpin LSM PALHI Koni ini menyampaikan, hadirnya Perumda memiliki nilai tambah dalam eskalasi pembanguan daerah melalui sektor pendapatan asli daerah. Jalinan kerjasama dengan mitra-mitra yang berimvestasi di Bumi Oheo, semakin memperkuat kemajuan ekonomi daerah yang berdampak positif pada masyarakat.

“Hilangkan sekat diantara kita. Saatnya sekarang kita berfikiran maju, saling dukung tanpa menjatuhkan. Dan mari bekerja profesional, membantu Pemerintah dalam hal percepatan pembangunan terutama Ibu Kota Wanggudu,”ujarnya.

Dirinya menambahkan, masyarakat Pemerintah, serta pihak terkait lainnya merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan untuk menciptakan iklim investasi yang baik, sehingga berdampak pada terbukanya lapangan keraja. Olehnya, kebersamaan dan kekompakan sangat dibutuhkan.

“Siapa lagi yang akan bangun daerah kita kalau bukan kita. Olehnya itu, ide dan gagasan kita menjadi pelengkap bagi pemerintah untuk membangun daerah,”tutupnya.*(IS)

Laporan: Jefri