Proteksi Keamanan Data, Kominfo Sultra Gelar Bintek CSIRT

Proteksi Keamanan Data, Kominfo Sultra Gelar Bintek CSIRT
Acara Bimtek CSIRT Kominfo Sultra

Indosultra.com, Kendari – Dinas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melaksanakan, Bimbingan Teknis (Bintek) Computer Security Insiden Response Team (CSIRT) untuk tingkatkan pengamanan informasi, pada Rabu (16/11/2022).

Kegiatan Bimtek diselenggarakan di salah satu Hotel di Kota Kendari dan juga lakukan via zoom meeting, dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kominfo, Kepala Bidang Persandian serta lingkup aparatur pemerintah provinsi Sultra.

Kepala Bidang Persandian, Richardin M. Pua, menjelaskan Bimtek itu dilaksanakan atas dasar Peraturan Pemerintah (PP) nomor 71 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik. Selain itu, diperkuat dengan Peraturan Pemerintah (Permen) Kominfo nomor 11 tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Sertifikasi Elektronik. Dari kedua regulasi tersebut di atas, kemudian muncul Peraturan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) nomor 10 Tahun 2019 tentang Persandian untuk Pengamanan Informasi di Pemerintahan Daerah.

“Sebagai upaya Pemerintah Provinsi Sultra dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM), dalam mencegah dan menanggulangi insiden keamanan siber yang mengancam aset-aset tritikal Pemerintah Daerah,” kata Richardin dalam sambutannya.

Lebih lanjut ia menyampaikan Pemprov. Sultra melalui Diskominfo bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
telah membentuk SULTRAPROV-CSIRT dengan tugas utama, yaitu menerima, meninjau dan menanggapi laporan dan aktivitas insiden keamanan siber.

“Selain itu, untuk memberikan pengetahuan mengenai CSIRT, nara sumber yang berasal dari BSSN RI, yakni; Achmad Ridho, S.Tr.TP dan Aprita Danang Permana, S.ST., M.Kom, keduanya adalah Sandiman Muda,”lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Prov Sultra, M. Ridwan Badallah, mengatakan dengan perkembangan ilmu pengetahuan yang sangat cepat di era digital saat ini, dan untuk pengamanan data pemerintah maupun data pribadi, maka diperlukan sistim pengamanan informasi yang handal dan kuat. Sehingga dirinya mengajak para peserta mengikuti Bimtek dengan serius.

“SULTRAPROV-CSIRT perlu dikuatkan dan ditingkatkan, sehingga sistim pengamanannya dapat bekerja dengan baik agar dapat menganalisa sedini mungkin insiden siber yang terjadi pada server pemerintah,”kata Ridwan Badallah.

“Kepada peserta agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, agar ilmu yang disampaikan nara sumber dapat diserap serta dapat diaplikasikan,”Ridwan berharap. (b)

Laporan : Ramadhan