Dinkes Sukses Selenggarakan Bimtek Penatausahaan Dan Kearsipan, Ini Imbauan Sekda Konut

INDOSULTRA.Com, Konawe Utara– Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), sukses menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penatausahaan dan Kearsipan Lingkup Dinas Kesehatan.

Acara itu berlangsung di Aula Dinkes Konut, pada 18 Juli 2023. Dihadiri langsung Sekertaris Daerah Sekda (Konut), Kasim Pagala yang sekaligus membuka kegiatan, serta staf jajaran Dinkes Konut dan para Kepala Puskesmas.

Bimtek Penatausahaan Dan Kearsipan yang digelar, merupakan upaya Dinas Kesehatan untuk lebih meningkatkan kualitas kinerja terutama dalam hal administrasi dan penataan aset sesuai aturan perundangan- undangan yang berlaku.

Selain itu, mendorong kinerja para Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup kerja Dinas Kesehatan untuk lebih bertanggung jawab dan mengedepankan syarat aturan dalam mengelolah administrasi dan kearsipan.

Membuka kegiatan itu, Sekda Konut, Kasim Pagala menyampaikan
Arsip memiliki peran yang sangat penting dalam hal operasional karena merupakan aset utama atau aset intelektual, serta sebagai pendukung operasional dan administrasi.

Oleh karena itu, kata dia kualitas penyelenggaraan kearsipan perlu terus ditingkatkan diantaranya adalah melalui program pembinaan kearsipan bagi seluruh unit kerja beserta sumber daya manusia para penanggung jawab administrasi dan kearsipan di lingkungan Dinas Kesehatan.

“Kita patut memberikan apresiasi atas inovasi Kepala Dinas Kesehatan yang menyelenggarakan bimbingan teknis penatausahaan dan kearsipan untuk mendorong pengembangan instansi yang dipimpinnya beserta seluruh ASN nya,”ungkapnya.

Berkaitan hal itu, dirinya yang berfungsi sebagai pimpinan ASN lingkup Pemda Konut menghimbau seluruh staf jajaran pegawai Dinas Kesehatan, agar melaksanakan dengan sungguh-sungguh hasil yang diperoleh dari bimbingan teknis yang digelar, bukan hanya sekedar menggugurkan kewajiban.

Lain dari itu, lanjut Kasim Pagala, lebih meningkatkan kedisiplinan dalam bekerja, bertanggung jawab atas amanah tugas yang diberikan, lebih baik dalam mengelola program kerja sesuai tupoksinya, meningkatkan sistem layanan kesehatan yang lebih maju dan berdaya saing, dan terpenting memperhatikan pengelolaan administrasi, kearsipan serta aset-aset yang dikelolah.**(IS)

Laporan: Jefri