Evaluasi Perkembangan Usaha Tani, Pemkot Kendari Rembug Bareng Petani

Ketgam: Pemkot Kendari melalui Dinas Pertanian menyelenggarakan rembung tani dengan para petani sawah di Amohalo, Kecamatan Baruga.(Foto:Indosultra.Com).

Indosultra.Com, Kendari-Pemerintah Kota Kendari melalui Dinas Pertanian menyelenggarakan rembug tani dengan petani di persawahan Amohalo, Kelurahan Baruga yang tergabung dalam kelembagaan Gapoktan Samaendre, Jumat (8/1/2021).

Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi capaian kegiatan pengembangan usaha tani padi tahun 2020 dan persiapan rencana tanam padi musim tanam I tahun 2021.

Dalam kegiatan tersebut, dihasilkan rumusan identifikasi masalah yang dihadapi petani padi, penentuan jadwal tanam, upaya pemecahannya maupun masalah yang belum dapat dipecahkan dan perlu tindak lanjut.

“Prioritas masalah adalah kondisi bendungan yang hingga saat ini belum diperbaiki, serta kondisi jaringan irigasi yang penuh endapan sedimen. Petani anggota gapoktan Samaendre sepakat melakukan pembersihan jaringan irigasi secara gotong royong, sebelum tanam padi. Sedangkan masalah perbaikan bendungan Dinas Pertanian akan bersurat resmi dengan OPD terkait,” ungkap Kepala Dinas Pertanian Kota St. Ganef, Jumat (8/1/2021).

Dia menambahkan, untuk meningkatkan provitas padi diperlukan kerjasama dan dibangun komitmen dalam penanaman padi secara serentak, serta perbaikan penerapan teknologi budidaya pad

Manajemen penggunaan alsin prapanen, panen maupun pasca panen harus dikelola lebih baik lagi agar seluruh petani mendapatkan pemerataan pelayanan.

Mantan Kepala Badan Pangan ini sangat mengharapkan kerjasama dan kekompakan kelompok agar tetap dijaga dan ditingkatkan lagi. Selain itu, pengawalan dan pendampingan petani tidak hanya melibatkan penyuluh pertanian, tetapi peran serta aktif Bidang Tanaman Pangan, Bidang PSP, UPT Alsin, petugas pengamat hama penyakit, petugas pengawas benih dan pihak terkait lainnya sangat diharapkan.

“Koordinasi dan sinergitas antar stakeholders dapat berjalan berkesinambungan, sehingga target tanam dan target produksi padi sawah dapat tercapai. Muaranya adalah peningkatan kesejahteraan petani padi sawah di Kelurahan Baruga,” tandasnya.

Unsur-unsur yang hadir dalam kegiatan rembug tani adalah kepala Dinas Pertanian Kota Kendari beserta jajarannya, penyuluh pertanian WKBPP Kecamatan Baruga, serta para petani anggota Gapoktan Samaendre yang terdiri dari 16 kelompok tani.*(IS).