Ini Tanggapan Pj Bupati Mubar, Soal Keluhan Nakes Non ASN Tidak Adanya Kouta PPPK Bagi Tenaga Kesehatan

Ini Tanggapan Pj Bupati Mubar, Soal Keluhan Nakes Non ASN Tidak Adanya Kouta PPPK Bagi Tenaga Kesehatan
Bahri

Indosultra.Com, La Woro – Tenaga kesehatan non ASN keluhkan tidak adanya kuota PPPK, untuk Nakes dan upah honorer yang belum di bayarakn dari awal 2023 hingga saat ini.

Untuk di ketahui bahwa Kabupaten Muna Barat pada PPPK 2023 mendapat kuota sebanyak 273 untuk guru, sehingga hal ini memicu reaksi dari tenaga kesehatan non ASN, pasalnya tidak ada kuota PPPK bagi tenaga kesehatan.Hal ini diungkapkan oleh para nakes agar pemerintah daerah memprioritaskan nakes pada penerimaan PPPK 2023.

Menanggapi keluhan Nakes tersebut Pj Bupati Muna Barat memberi penjelasan terkait kuota PPPK bagi tenaga kesehatan, yang mana pemda telah berusaha semaksimal mungkin untuk mengusulkan kepada Kemenpan-RB agar mendapatkan kuota tenaga kesehatan pada penerimaan PPPK 2023.

” kami siap untuk menyediakan anggaran dalam penerimaan PPPK tenaga kesehatan, namun ketentuan itu lagi-lagi berasal dari Pemerintah Pusat, dan hingga saat ini Kemenpan-RB belum menetapkan formasi untuk PPPK bagi tenaga kesehatan di Muna Barat”, ungkapnya kamis(14/9/2023).

Saya sudah perintahkan kepala BKPSDM untuk menelusuri dan menyelesaikan masalah ini, pemda tetap terus berupaya memperhatikan kesejahteraan honorer, jelasnya.

Ia juga menambahakan bahwa kami tak memiliki kewenangan dalam penetapan kuota PPPK bagi nakes serta permintaan memprioritaskan nakes yang telah lulus passing grade sebab ini melalui seleksi terbuka, tambahnya.

Namun untuk hitungan alokasi dasar anggaran PPPK nakes telah diperhitungkan, bersabar saja menunggu prosesnya, keluhan yang disampaikan akan terus berusaha sebagai bentuk kepedulian pemerintah dalam menjawab kebutuhan masyarakat utamanya honorer, bebernya.

“Untuk upah honorer yang belum dibayarkan, saya akan segera proses, dan nantinya pencairan akan dilaksanakan melalui Dinas Kesehatan Muna Barat dan ditransfer langsung ke rekening nakes non ASN.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muna Barat, La Ode Mahajaya selaku penanggung jawab akan terus mengawal aspirasi nakes non ASN dan bersama Pj Bupati Muna Barat.

“Kami akan lakukan langkah konkret dalam merealisasikan aspirasi nakes, dan kita berupaya akan memberikan yang terbaik bagi honorer Nakes”, pungkasnya.

Pelapor : La Bulu.