Indosultra.Com, Konawe Utara-Peresmian 2 Pasar Rakyat Asera dan Bende yang dibangun oleh Pemerintah Kabupate Pemkab (Pemkab) Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), sukses berlangsung.
Peresmian pusat jual beli masyarakat ini, kembali dilakukan langsung oleh Bupati Konut, Ruksamin, bersama Wakil Bupati Konut Abu Haera, Ketua DPRD Konut, Ikbar dan anggota DPRD Konut, Sekda Konut, Kasim Pagala, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Konut, Forkopimda Konut, Pemerintah Desa, dan Kecamatan.
Dalam Sambutannya, Bupati Konut Ruksamin menyampaikan, peresmian pasar yang kembali diresmikan merupakan power pemerintah untuk terus mendorong dan membangkitkan ekonomi masyarakat, mencegah kemiskinan ekstrem, DNA stunting.
Ruksamin menerangkan, bahwa 2 pasar rakyat ini merupakan hasil koordinasi Pemda dengan Pemerintah Pusat yaitu Kementrian Perdagangan untuk bisa mendapatkan alokasi Dana Tugas Perbantuan Tahun Anggara (T.A) 2022.
”2 pasar yang kita bangun ini sudah rampung 100% di akhir Tahun 2022, dengan fasilitas 10 kios, 14 lapak basah, 57 lapak kering, toilet, ruang pengelola, pos keamanan, dan ruang tera, namaun hari ini di awal tahun 2023 kita baru bisa melaksanakan acara peresmian.”jelasnya
Mantan Ketua DPRD Konut ini sangat menyadari pentingnya pasar untuk menggerakan perekonomian masyarakat yang baru-baru ini sempat terhambat akibat pandemi Covid 19.
”Dari pasar yang dibangun ini, akan membangkitkan perekonomian masyarakat, dimana ini akan berkaitan dengan penanganan 3 masalah yang sedang menjadi isu Nasional sekarang ini yaitu kemiskinan ekstrim, inflasi, dan stunting. Dari pasar ini kami harapkan dapat muncul titik-titik perekonomian baru yang bisa mensejahterakan masyarakat.”ujarnya.
Diungkapkan, bahwa selama dirinya memimpin Konut, sudah 17 pasar rakyat permanen yang telah dibangun, yang mana seluruh anggaran pembangunannya tidak menggunakan APBD, tetapi menggunakan dana dari Pemerintah Pusat.
”Anggaran ini bisa masuk ke Kabupaten Konut berkat koordinasi yang dibangun dengan Pemerintah Pusat sangat baik, agar anggaran yang ada di pusat dapat menyentuh dan mensejahterakan masyarakat masyarakat Konawe Utara.”ucapnya.
Belum puas dengan pembangunan yang telah terealisasi ini. Melalui kesempatan itu, dirinya juga langsung memerintahkan Kepala Disperindag Konut untuk membuat perencanaan tentang bagaiman pasar yang telah dibangun dapat dipercantik, dan dapat difungsikan secara maksimal oleh masyarakat.
”Pak Kadis, tahun ini buatkan saya perencanaan tentang pembangunan pagar, pemasangan pavin blok, ketersediaan listrik, air, untuk seluruh pasar di Konawe Utara, agar masyarakat dapat melakukan aktivitas ekonominya dengan nyaman.,”imbaunya.
Lebih jauh dia menyadari pentingnya daya beli masyarakat untuk dapat menggerakkan perekonomian. Untuk itu, pihaknya telah melakukan berbagai upaya diantaranya menaikan TPP dan menaikan gaji untuk Kepala dan Aparat Desa.
”TPP kita yang tertinggi di SULTRA, gaji Kepala Desa dan Aparat Desa kita sudah naikan, sekarang kita upayakan bagaiman honor Aparat Desa bisa diterima perbulan, bukan per triwulan lagi, agar pasar bisa ramai dengan aktivitas ekonomi masyarakat,”terangnya.
Diakhir acara, beliau langsung menyerahkan kunci secara simbolis kepada pihak pengelola dan langsung meninjau bangunan pasar yang diproyeksikan dapat menjadikan Konawe Utara yang lebih sejahtera dan berdaya saing**(IS) (ADV)
Laporan: Jefri
