Merajut Kembali Konawe, Perjalanan Politik Yusran Taridala Dari Anggota DPRD Hingga Calon Bupati dengan Visi ‘Take Konawe’

Indosultra,Com, Konawe – 28 Maret 2024 – Yusran Taridala, seorang tokoh yang lahir dan besar di Kabupaten Konawe dan memiliki keterikatan emosional yang kuat dengan kembali menampilkan komitmennya terhadap tanah kelahirannya dengan menorehkan langkahnya dengan program “Tata Kembali Konawe” (Take Konawe), yang bertujuan untuk merombak secara positif kondisi Kabupaten Konawe.

Lahir di Kendari pada tanggal 10 Juni 1970, Yusran Taridala telah memiliki jejak panjang dalam aktivisme sosial dan politik. Setelah menyelesaikan pendidikan sarjana di Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo pada tahun 1995, Yusran aktif dalam LSM Yayasan Hijau Sejahtera (YHS), memimpin berbagai proyek yang didanai oleh lembaga donor internasional dan nasional.

Dalam dunia politik, Yusran memulai karirnya sebagai anggota DPRD Kabupaten Kendari pada tahun 1999. Meskipun gagal dalam percobaannya sebagai Wakil Bupati pada periode 2008-2012, Yusran tidak menyerah. Dia terus berkiprah sebagai tenaga ahli di DPR-RI dan staf ahli Gubernur Sulawesi Tenggara, serta mengelola berbagai proyek penting di wilayahnya.

Dengan latar belakang yang kuat sebagai warga asli Konawe dan pengalaman luas dalam bidang birokrasi dan pemerintahan daerah, Yusran Taridala percaya bahwa kepemimpinan Konawe perlu direformasi agar lebih merata dan adil.

Program “Take Konawe” bukan hanya sekadar upaya untuk merebut kekuasaan, melainkan sebuah panggung untuk mengemukakan ide dan gagasan untuk membangun Konawe yang lebih baik. Yusran menyoroti masalah ketidakseimbangan dalam tata kelola keuangan daerah, pembangunan yang belum merata, serta kurangnya perhatian terhadap pencegahan masalah sosial seperti narkoba dan minuman keras.

Selain itu, Yusran fokus pada pengembangan ekonomi berbasis pertanian dan pemberdayaan masyarakat untuk mengatasi masalah pengangguran. Mengenai isu korupsi dan nepotisme, Yusran menegaskan bahwa semua akan ditangani dengan tegas dan transparan, tanpa adanya praktik jual-beli jabatan.

Dia mengajak semua pihak, termasuk media, organisasi pemerintah dan non-pemerintah, serta masyarakat, untuk bersatu dalam membangun Konawe yang lebih baik.

Dengan semangat yang berkobar, Yusran Taridala menyimpulkan pesannya,

“Kita semua adalah bagian dari Konawe, dan bersama-sama kita bisa membawa Konawe ke arah yang lebih baik. Mari kita tinggalkan masa lalu yang kurang baik, dan bersama-sama membangun masa depan yang lebih cerah bagi Konawe.” Ujar dengan semangat

Melalui program “Take Konawe”, Yusran Taridala berkomitmen untuk membawa perubahan nyata dan mengembalikan kehormatan Kabupaten Konawe untuk kesejahteraan dan kemajuan seluruh masyarakatnya.(IS/B)

Laporan: Asrianto Daranga.