One Man One Vote One Value, KPU Konawe Pastikan Kedaulatan Pemilih Jelang Pemilu

One Man One Vote One Value, KPU Konawe Pastikan Kedaulatan Pemilih Jelang Pemilu
Armanto

Indosultra.com, Unaaha – Komisi pemilihan umum (KPU) daerah kabupaten Konawe kembali melakukan kordinasi kepihak dinas kependudukan dan pencatatan sipil (Disdukcapil) setempat, hal ini dilakukan agar para pemilih di Pemilu 2024 bisa menggunakan haknya.

Komisioner KPU Kabupaten Konawe divisi teknis Armanto SPsi mengungkapkan bahwa KPU Konawe selama kurun waktu 2 tahun terus melakukan kordinasi dan pemutakhiran daftar pemilih agar wajib pilih yang ada di kabupaten Konawe benar-benar terdaftar dalam daftar pemilih.

” Pemutakhiran ini kita lakukan agar data pemilih kita tetap selalu terpelihara, perkembangannyapun akan terpantau,” jelasnya.

Kordinasi dan komunikasi yang dilakukan di instansi pemerintah juga dilakukan di Sekolah menengah atas (SMA/SMK/MA) yang ada di kabupaten Konawe yang tujuannya mengetahui pelajar yang telah memenuhi syarat untuk terdaftar sebagai wajib pilih.

” Selain dukcapil kami juga berkordinasi dengan sekolah-sekolah untuk mengetahui siswa yang telah berusia 17 tahun atau telah memenuhi syarat sebagai wajib pilih,” ungkap Manto sapaan akrabnya.

Selain itu dalam rangka meningkatkan partisipasi pemilih dalam Pemilu nantinya, KPU Konawe rencananya akan memberikan surat kepada pemilih pemula / pelajar untuk menyalurkan hak pilihnya.

” Surat itu nantinya akan menjadi warning bahwa one man one vote one value atau satu suara sangat bernilai untuk menentukan masa depan indonesia kedepannya,” tegasnya.

Terkait maraknya warga Konawe yang menikah dengan orang asing, pihaknya memastikan Identitas kependudukan menjadi penentu seorang untuk masuk dalam daftar pemilih.

” Kita tidak akan daftar kalau identitas kependudukannya diluar dari warga negara Indonesia,” imbuhnya.

Untuk diketahui KPU kabupaten Konawe telah memutakhirkan daftar pemilih periode Juli 2022 sebanyak 169.985 pemilih, 86.101 pemilih laki-laki dan 83.884 pemilih Perempuan.

Terdapat 75 Penambahan pemilih baru
Laki-laki : 40 ,perempuan : 35.

Laporan : Febri