Indosultra.com, Kendari – Maskapai penerbangan rintisan Fly Jaya Air sukses melakukan uji coba pendaratan perdana rute Bone–Kendari di Bandara Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Kehadiran pesawat langsung disambut meriah dengan tradisi water salute di landasan pacu.
Humas Bandara Haluoleo, Nurlansyah, mengungkapkan pesawat tiba sekitar pukul 09.15 Wita dari Bandara Arung Palakka Bone, Sulawesi Selatan.
“Penerbangan perdana ini mendapat sambutan water salute. Selanjutnya pesawat akan kembali take off ke Bone pukul 12.45 Wita,” jelasnya.
Maskapai di bawah bendera PT Surya Mataram Nusantara ini akan melayani rute Kendari–Bone sebanyak dua kali dalam sepekan. Jadwal penerbangan ditetapkan:
Bone–Kendari: 08.00–09.15 Wita
Kendari–Bone: 12.45–13.55 Wita
Berdasarkan pantauan di aplikasi pemesanan tiket, tarif penerbangan Kendari–Bone dipatok mulai Rp581 ribu hingga sekitar Rp800 ribu per penumpang. Harga tersebut telah mendapat subsidi pemerintah, sehingga lebih terjangkau bagi masyarakat.
Kehadiran rute baru ini disambut gembira oleh warga, mengingat sebelumnya perjalanan Kendari–Bone harus ditempuh berjam-jam melalui jalur darat. Kini, mobilitas masyarakat lebih cepat, efisien, dan nyaman, sekaligus membuka akses lebih luas bagi layanan publik, pendidikan, bisnis, hingga sektor pariwisatalintas provinsi.
“Beroperasinya Fly Jaya Air rute Kendari–Bone akan memperkuat konektivitas antarwilayah Sultra dan Sulsel serta memberi dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi,” tambah Nurlansyah.
Fly Jaya Air sendiri menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan layanan penerbangan yang terjangkau, nyaman, dan mengutamakan keselamatan penumpang.
Sebagai maskapai swasta yang fokus membuka jalur ke daerah-daerah yang selama ini kurang terlayani, Fly Jaya optimistis rute Kendari–Bone akan menjadi pintu baru bagi percepatan mobilitas masyarakat di kawasan timur Indonesia.
Laporan: Krismawan
