Indosultra.com, Kendari – Jalan menuju Wawouso-Bobolio dari arah tenggara Langara, ibukota Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) sempat terputus akibat curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari lalu. Kini jalan tersebut kembali diperbaiki oleh PT Gema Kreasi Perdana (GKP).
Tim CSR PT GKP, Aldo Sastra mengatakan, sebelumnya pihaknya sudah tiga kali melakukan perbaikan jalan di wilayah Gunung Jati, namun karena curah hujan yang cukup tinggi, menyebabkan akses jalan tidak bisa dilewati oleh semua jenis kendaraan.
“Perbaikan jalan kali ini, sebanyak 17 titik jalan diperbaiki dengan akumulasi sepanjang 5 kilometer. Dan sejak pertengahan Agustus perbaikan jalan sudah direncanakan,” kata Aldo dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/10/2022).
Namun untuk proses pengerjaan, pihaknya masih menunggu musim panas datang. “Kalau dipaksakan dikerjakan saat musim hujan, tentu tidak akan bertahan lama dia,” terangnya.
Aldo menambahkan, mengacu dari pengalaman sebelumnya, jika perbaikan jalan dilakukan saat musim hujan, ketahanan jalan tidak maksimal atau bertahan lama, sebab belum sampai sepekan, jalan sudah kembali rusak. “Karena itu, pihak perusahaan memutuskan untuk melakukan perbaikan saat memasuki musim kemarau,”imbuhnya.
Kepala Teknik Tambang (KTT) PT GKP Aep Khaerudin menyampaikan bahwa, kegiatan perbaikan jalan di area Gunung Jati itu merupakan bentuk tanggungjawab perusahaan, karena jalur tersebut merupakan akses utama bagi semua masyarakat, terutama yang berada di wilayah selatan dan tenggara. Selain itu, kegiatan itu merupakan bentuk sinergi dengan pemerintah daerah, sehingga harapan agar kehadiran perusahaan bisa memberi manfaat bagi daerah, benar benar dirasakan, salah satunya melalui kegiatan perbaikan infrastruktur ini.
“Kegiatan perbaikan infrastruktur, merupakan salah satu agenda dalam program CSR perusahaan,” jelas dia.
Sementara itu, koordinator teknis perbaikan jalan, Taufik Haryanto, menerangkan dalam perbaikan jalan itu, PT GKP tetap bersinergi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Konkep melalui penggunaan dua unit alat berat yaitu eksacavator milik Dinas PU dan Bomaq milik PT GKP. Dengan waktu pengerjaan sekitar dua minggu, sejak tanggal 26 September 2022.
Material perbaikan jalan disuplai dari Roko Roko Raya, lokasi site GKP yakni berupa batu bolder dan pasir batu (situ). “Salah satu tantangannya adalah, lokasi pemuatan material yang cukup jauh ditambah lagi, beberapa kali selama kegiatan, hujan masih turun, meski sudah memasuki musim kemarau,” “terang Taufik.
Meski demikian, lanjut dia, tidak menyurutkan semangat untuk terus melakukan kegiatan perbaikan jalan, bersama beberapa karyawan dan juga dukungan dari masyarakat dan anggota PPWS. “Alhamdulillah, hasil perbaikan memuaskan dan semoga akses masyarakat menuju dan dari Langara, lancar dan tidak terhambat lagi,” tukasnya.
Sementara it, salah satu tokoh pemuda Wawonii Selatan, Mihdar, memberikan apresiasi atas inisiatif yang dilakukan PT GKP. Sebab sudah lebih dari dua bulan, akses menuju dan dari Langara terhambat hingga menyebabkan tidak ada kendaraan yang bisa melewati jalan tersebut. “Kalaupun bisa lewat, hanya roda dua. Itupun dengan usaha yang berat sekali. Jadi, harus bersyukur atas inisiatif GKP dalam melakukan perbaikan jalan area Gunung Jati ini,” tambah Mihdar.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Camat, Wawonii Tenggara, Iskandar,
“Kita susah sekali kalau ada dinas ke Langara. Makanya kita sangat berterima kasih dengan kegiatan perbaikan jalan yang dilakukan GKP,” kata Iskandar. (b)
Laporan : Ramadhan
