Indosultra.com, Unaaha – Kepala Seksi (Kasi) Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri (Kejari) Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) Bustanil Nadjamuddin Arifin, SH mendapat tugas baru sebagai Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kendari. Penyidik terbaik Kejari Konawe ini diganti oleh Rekafit M, SH.
Pelantikan dan serah terima jabatan dari Kasi Pidsus lama Bustanil Nadjamuddin Arifin, SH kepada Kasi Pidsus baru, Rekafit M, SH dilaksanakan di Aula Kejaksaan Negeri Konawe pada Rabu ( 5/1/2022).
Kepala Kejaksaan Negeri Konawe, Irwanuddin Tadjuddin, SH, MH mengatakan, mutasi dalam suatu organisasi merupakan hal biasa. Ini dilakukan sebagai bentuk penyegaran.
Menurut mantan Kajari Buol ini, di bawah komando Bustanil, Bidang Pidsus Kejari Konawe berhasil mengungkap sejumlah kasus korupsi di wilayah hukumnya.Atas kerja keras tim jaksa ini, lanjut Kajari, Kejaksaan Negeri Konawe mendapat penghargaan sebagai juara III dalam penanganan Tindak Pidana Korupsi.
Prestasi tersebut merupakan sebuah amanah yang harus dipertahankan oleh jajaran Kejari Konawe. Karena hal tersebut terwujud karena kerja keras dan koordinasi yang baik yang dilakukan jajarannya.
“Harapan kita pejabat yang baru bisa memberikan warna baru dalam kejaksaan negeri Konawe,” harap Irwanudin usai pelantikan
Kajari Konawe mengucapkan terima kasih atas segala pengabdian selama menjabat sebagai Kasi Pidsus Kejari Konawe, dan ucapan selamat datang kepada Rekafit M, SH selaku Kasi Pidsus Kejari Konawe yang baru.
Kejari Konawe mendapat predikat juara III tingkat nasional dalam penanganan Tindak Pidana Khusus (Pidsus). Predikat terbaik ketiga tersebut diumumkan oleh Jaksa Agung RI, Prof. Dr. Sanitiar Burhanuddin, SH, MM melalui Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Dr. Ali Mukartono, SH, MH dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Selasa (7/12/21) lalu.
Dalam Rakernas tersebut, Jampidsus mengatakan berdasarkan penilaian kinerja tahun 2021 per 1 Januari hingga 15 November 2021, ada tiga Satuan Kerja (Satker) berkinerja terbaik khusus Kejari Tipe B yaitu Kejari Konawe, Kejari Takalar dan Kejari Timor Tengah Utara.
“Bagi yang berprestasi agar dipertahankan dan ditingkatkan lagi, dan yang belum dapat prestasi untuk tetap semangat agar bisa mendapatkan predikat ini,” kata Ali Mukartono saat Rakernas secara Virtual. (b)
