Indosultra.Com, Kendari – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Bersama National Support for Local Investment Climates (NSLIC) membahas kerjasama antar daerah dalam perumusan pemetaan potensi unggulan.
Kegiatan itu berlangsung di Ruang Rapat Sekretaris Daerah (Sekda) via videoconference dengan maksud mendukung ekonomi lokal, seperti perdagangan, sebab Kota Kendari merupakan miniature Kota Metropolitan yang didukung dengan Pelabuhan dan Transit Perdagangan.
Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) Sub Direktorat Kerjasama Penyelesaian Perselisihan Antar Daerah, Sofian Utomo mengatakan, pemetaan itu sesuatu yang baru di Permendagri tahun 2020. Namun, disebutkan sehingga menjadi amanat untuk Kerjasama daerah.
Diketahui, bahwa pertemuan tersebut membahas peningkatan pelaksanaan kerjasama antar daerah dalam perumusan pemetaan potensi unggulan untuk daerah.
Menurutnya penting untuk dilakukan pemetaan potensi daerah untuk meningkatkan potensi kerjasama setiap daerah.
“Potensi Kerjasama Kota Kendari meliputi potensi perdagangan antar pulau, pertanian, perikanan, peternakan, air bersih, wisata alam, wisata bahari, dan unsur pengolahan kerajinan,”ungkap Sofian Utomo dalam penjelasannya via videoconferene, Jum’at (19/02/2021).
Sebelumnya, Pemkot Kota Kendari telah melakukan pertemuan, yang pertama terkait sosialisasi sedangkan kedua untuk membangun konsolidasi Kerjasama antar daerah.
Ditempat terpisah, Sekda Kota Kendari Nahwa Umar mengatakan, kegiatan ini untuk meningkatkan potensi serta kemajuan Daerah Kota Kendari. Pihaknya sangat menyambut potensi unggulan tersebut. Diketahui juga bahwa program NSLIC sendiri telah membantu penguatan investasi ekonomi di Kota Kendari.
Pihaknya berharap hasil kegiatan yang berlangsung mendukung Tim Koordinasi Kerjasama Daerah (TKDD) Kota Kendari dalam menjalankan tugas dan fungsinya, yang berdampak pada peningkatan investasi dan ekonomi di Kota Kendari. Serta, peningkatan ekonomi dan investasi di Sultra secara luas.
“Setelah penandantangan kesepakatan bersama tantang keunggulan-keungulan daerah yang ada dalam pemetaan, dapat ditindaklanjuti dengan dokumen kesepakatan Bersama (MoU) atau perjanjian Kerjasama daerah,” ucapnya.
Untuk diketahui, Pemkot Kota Kendari dan Bau-bau juga telah duduk bersama untuk membahas Kerjasama terkait pengelolaan perikanan.*(IS)
Laporan: Rachmat
